Sirih Bujang dan Sirih Gadis
9 tahun yang lalu
Rabu, 25 April 2012
Bengkulu Heritage Society
Masyarakat Peduli Warisan Pusako Bengkulu merupakan satu wadah tempat anak muda dan masyarakat Bengkulu yang terdiri dari Pemerhati Sejarah, Travel Maker Alesha Wisata, Pelaku Seni dan Budaya, Ikatan Bujang Gadis Bengkulu, Fotografer, Wartawan, KPPL bersatu dalam upaya pelestarian warisan budaya Bengkulu.
Warisan budaya terbagi menjadi 2 bagian yaitu Fisik dan non Fisik. Warisan Budaya berbentuk Fisik adalah Sejarah berupa bangunan tua bersejarah seperti Benteng, Makam Tua, Prasasti, Bunker peninggalan kolonial, atau benda pusaka peradaban manusia lainnya sedangkan Non Fisik adalah Seni Budaya baik adat istiadat maupun tradisi yang berlaku di masyarakat di Provinsi Bengkulu.
Ikatan Bujang Gadis Bengkulu sebagai perpanjangan Badan Musyawarah Adat Bengkulu terlibat dalam upaya pelestarian adat istiadat Bengkulu baik melalui upaya sosialisasi cara bertutur yang santun, legenda atau cerita rakyat Bengkulu, melestarikan tarian tradisional, tradisi pembuatan sirih bujang dan sirih gadis, menghimpun pernak pernik bahasa Bengkulu dan tradisi lainnya.
Selain itu di Bengkulu Heritage Society juga berupaya melestarikan kekayaan alam Bengkulu baik bunga raflesia dan potensi alam lainnya
